Rabu, 28 September 2011

Hari Jadi Bogor (ada dan tiada)

Sekitar 3 bulan berlalu, hari jadi bogor telah selesai diselenggarakan oleh pemerintah dan instansi serta lembaga bahkan masyarakat bogor. sebuah acara seremonial atau sebuah kegiatan untuk menunaikan kewajiban sebagai pemerintah bogor saja. Yang seharusnya peringatan ini dapat berjalan seperti peringatan hari kemerdekaan yang dirasakan bahkan dirayakan oleh masyarakat sehingga terjadi suatu kondisi sosial dimana masyarakat melakukan bottom up kepada pemerintah.
Keadaan berbalik pada kenyataan yang terjadi pada 3 bulan lalu bahkan pada beberapa tahun kebelakang. Tidak semua masyarakat merasakan bahakan memiliki hari jadi bogor, acara dan kegiatan terfokus pada tempat – tempat tertentu. Sehingga terjadi sebuah kesenjangan antara tempat yang satu dengan yang lainnya.
Hari jadi bogor masih dipegang oleh birokrasi dan belum dengan lapang dada diberikan kebebasan kepada masyarakat. Masalah keuangan masih dipegang oleh pemerintah dengan keadaan yang lucu, dimana setiap masyarakat diharuskan mandiri mencari dana dan panitia ( pemerintah ) hanya memberikan stimulus. Dan ketika melancarkan proposal kegiatan ke berbagai sponsorship ternyata telah ada proposal dari panitia ( pemerintah ). Pertanyaannya mungkinkah kita bisa melebihi kapasitas panitia (pemerintah ) dalam mendapatkan sponsorship??
Dan yang lebih parah belum tercover dengan baik setiap pelaksanaan, dibuktikan dari adanya beberapa kegiatan yang tidak dihadiri oleh panitia maupun pemerintah. dan hingga saat ini belum ada laporan kegiatan dan keuangan dari panitia yang bisa kita pelajari bersama. (maaf, kedepan harus lebih baik ).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SILAHKAN KIRIM KOMEN ANDA...